YAN Blog's Neo

Jumat, 03 Oktober 2008

Perbedaan Sistem Informasi dengan Jurusan Komputer Lainnya

ILMU PER-KOMPUTERAN

SEJARAH ILMU PER-KOMPUTERAN
Pada awalnya, keberadaan ilmu-ilmu komputer dianggap statis dan tanpa perbedaan antara ilmu komputer satu dengan yang lainnya. Masalah mulai muncul setelah diketahui manfa’at ilmu komputer beserta perangkatnya terhadap berbagai bidang kerja. Saat itulah muncul gagasan untuk mengelompokkan ilmu-ilmu tersebut dalam ruang yang berbeda, namun dalam tingkatan ilmu yang sama.

Saat itulah muncul beberapa asosiasi yang mulai merilis ilmu-ilmu tersebut dan menerapkannya dalam program kerja bidang teknologi, bisnis, program, dan perangkat itu sendiri. Asosiasi tersebut diantaranya adalah The Computer Society, The Association of Computing Machinery, dan The Association of Information Systems. Maka dokumen bertajuk Computing Curricula 2005 telah berhasil diciptakan oleh ketiga asosiasi tersebut.

Ketiga asosiasi kenamaan dunia tersebut bergabung membentuk suatu gugus tugas untuk menyusun kurikulum terkait dengan dunia komuter, yang kemudian diterapkan untuk banyak institusi pendidikan seluruh dunia. Dokumen Computing Curricula 2005 yang dirilis pada 30 September 2005 itu sendiri secara tegas membedakan antara disiplin ilmu CE, CS, IS, IT dan SE. Perkembangan disiplin ilmu perkomputeran tersebut terbagi atas dua tahap masa, yaitu sebelum tahun 1990-an dan setelahnya.

Sebelum Tahun 1990
Sekitar tahun 1960, disiplin ilmu yang berkembang masih sangat sederhana. Untuk urusan utak-atik hardware, dapat memilih electrical engineering (EE). Kemudian, masih di masa yang sama, CS lebih banyak bermain di rekayasa software, sedangkan IS lebih kepada mengeksplorasi manfaat hardware dan software untuk membantu menyelesaikan problem bisnis. Dengan semakin berkembangnya teknologi mikroprosesor berbasis chip (chip-based) yang dimulai pada pertengahan 1970-an, maka secara perlahan CE menjadi suatu ilmu dengan spesialiasi khusus, yang merupakan pemekaran dari EE.

Setelah Tahun 1990
Akhirnya berbagai disiplin ilmu dalam dunia komputer saling membentuk diri mengikuti perkembangan jaman. CE menjadi semakin solid dengan sistem penciptaan programnya dan terpisah dari EE yang tetap merambati Hardware. Kemudian CS berkembang demikian pesat, sehingga disiplin ilmu SE yang solid di bidang pengembangan Software dimana sebelumnya berada di dalamnya, akhirnya menjadi mandiri. Hal itu terjadi karena dibutuhkan suatu keahlian yang sangat spesifik untuk dapat menghasilkan sebuah software yang baik. Saat itu mulai meluas kesadaran bahwa pembuatan software yang baik adalah sangat sulit, sangat mahal dan sangat diperlukan.
Kemudian IS juga berkembang seiring dengan tuntutan dunia bisnis yang membutuhkan kehandalan pengelolaan hardware dan software dalam mendukung kinerjanya.
Disiplin ilmu IT berkembang pada era akhir 1990-an. Ilmu IT berkembang lantaran diperlukan satu disiplin ilmu lagi dalam dunia per-komputer-an yang akan membantu suatu organisasi atau institusi dalam menjamin kelayakan infrastruktur komputer dikaitkan dengan kesiapan dari sisi internal, semisal kesiapan sumber daya manusia terkait.

Perbedaan Information Systems (IS) dengan ilmu komputer lainnya.
Di dalam dokumen ciptaan tiga asosiasi tingkat dunia yaitu Computing Curricula 2005 tersebut menjelaskan deskripsi masing-masing dari ilmu-ilmu komputer yang ada saat ini. Secara singkat, deskripsi tersebut adalah sebagai berikut:

Information Systems (IS) mempelajari antara lain tentang bagaimana membangun dan mengintegrasikan solusi teknologi informasi dengan proses bisnis yang ada, sehingga suatu institusi bisnis akan dapat mencapai tujuannya dengan efektif dan efisien. Ilmu yang dikuasai adalah seputar metode dan teknik pengolahan data. Kemampuan masyarakat IS lebih cenderung untuk bekerja secara terbuka, yaitu cenderung melakukan observasi pasar untuk bisnis dan menyelesaikan masalah dengan berorganisasi jaringan yang berbekalkan kemampuan IT dan dihubungkan dengan pengolahan management bisnis. Oleh karena itu, masyarakat IS cenderung berpenghasilan cukup dalam jangka waktu yang lama.

Computer Engineering (CE) mempelajari antara lain tentang bagaimana mendisain dan merancang konstruksi komputer dan sistem berbasis komputer yang baik. Ilmu yang terlibat adalah tentang hardware, software, komunikasi dan tentu saja memahami proses interaksi antar bagian tersebut. Ilmu yang dikuasai adalah seputar metode dan teknik kode pemrograman. Masyarakat CE cenderung bekerja secara backdoor, yaitu dengan mencipta program dengan keberadaan Hardware seadanya di satu titik tempat secara individu atau group mikro s.d menengah. Oleh karena itu, masyarakat CE cenderung berpenghasilan besar dalam jangka waktu yang relative singkat.

Computer Science (CS) mempelajari antara lain tentang bagaimana mengembangkan robotik, computer vision, intelligence system, bio-informatika, dan hal-hal lainnya yang terkait dengan pengembangan komputer kedepannya. Untuk itu, ilmuwan komputer ini harus memelajari berbagai hal secara teoritis hingga dasar-dasar algoritma dan mengetahui cara mengimplementasikannya.

Information Technology (IT) mempelajari antara lain tentang bagaimana sebuah sistem informasi di sebuah institusi sudah tepat keberadaannya, berfungsi sesuai harapan, mudah dalam pengaturan operasional, serta aman. Selain itu aspek non-teknis semisal memahami kebutuhan dari pengguna akhir, menterjemahkan kebutuhan manajemen, dan hal-hal praktis lainnya juga dipelajari.

Software Engineering (SE) mempelajari antara lain tentang bagaimana merancang-bangun dan memelihara sebuah sistem software yang reliabel, efisien, efektif serta mudah dikembangkan dan dapat memenuhi kebutuhan dari kustomer atau pengguna

Label:

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]



<< Beranda